Acara ini menampilkan dua kompetisi utama: Lomba Memasak Soto Banjar dan Fashion Show Sasirangan. Kegiatan ini bertujuan untuk melestarikan dan memperkenalkan kekayaan budaya Banjar kepada generasi muda serta mempererat hubungan antar civitas akademika.
Acara dimulai dengan Lomba Memasak Soto Banjar, yang diikuti oleh berbagai perwakilan dari setiap fakultas. Para peserta berkompetisi dalam menyajikan hidangan Soto Banjar terbaik, lengkap dengan cita rasa khas yang autentik. Aroma harum kuah soto memenuhi area lomba, menarik perhatian para penonton yang hadir. Setiap tim menunjukkan keahlian memasak mereka, mulai dari persiapan bumbu hingga penyajian yang menarik.
Setelah Lomba Soto Banjar, acara dilanjutkan dengan Fashion Show Sasirangan. Fashion show ini menampilkan kreasi busana berbahan dasar kain sasirangan, kain tradisional khas Kalimantan Selatan. Para model, yang terdiri dari civitas akademika, berjalan di atas panggung dengan percaya diri, memperagakan busana-busana indah yang dirancang dengan kreativitas tinggi. Setiap desain menunjukkan keunikan dan keindahan motif sasirangan, dengan sentuhan modern yang tetap menghormati nilai-nilai tradisional.
Tidak hanya sekadar kompetisi, acara ini juga menjadi ajang edukasi dan hiburan. Pengunjung bisa menikmati demo masak Soto Banjar , serta menyaksikan fasion show sasirangan sebagai ciri khas dari kalimantan selatan
Dr H. Hidayatullah S.pd. S.HI., M.Pd., M.H. “Perayaan HUT ke-43 UNISKA melalui Lomba Memasak Soto Banjar dan Fashion Show Sasirangan ini menjadi momen yang sangat berarti, tidak hanya sebagai ajang hiburan tetapi juga sebagai upaya untuk melestarikan budaya Banjar. Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut dan semakin memperkuat rasa kebanggaan terhadap budaya lokal di kalangan generasi muda”.